Friday, December 5, 2008

PENGAMBILAN KARTU UJIAN DI NGANJUK RICUH

Kemarin terjadi hal tak terduga dalam pengambilan kartu ujian CPNS di Nganjuk. Pengambilan kartu ujian untuk tenaga pendidikan yang dilakukan di Gedung Juang dan Pemuda 45 Nganjuk diwarnai kericuhan. Para peserta ujian CPNS yang berebut lebih dulu masuk gedung, membuat ada peserta yang terjatuh dan terinjak peserta lain. Menyedihkan sekali. Bagaimana para calon abdi negara khususnya calon guru ini belum bisa antri, belum dewasa menyikapi keadaan. Bukankah semua peserta yang dinyatakan lolos administrasi PASTI mendapatkan kartu ujian?
Padahal sudah sering hal seperti ini terjadi dan diberitakan lewat koran, televisi saat pembagian BLT dan pembagian zakat beberapa waktu lalu. Tapi mengapa tidak ada yang mengambil pelajaran dari peristiwa itu? Lagi pula kejadian kemarin dilihat dari pendidikannya, para calon guru ini berpendidikan minimal D.II / PGSD. Bingung jadinya melihat hal ini bisa terjadi.
Selain itu pihak penyelenggara juga terkesan tidak siap dan asal, sehingga timbul kejadian tersebut. Bandingkan dengan penerimaan CPNS Kota atau Kabupaten Kediri. Setelah mendaftar di Kantor Pos, peserta tinggal tunggu di rumah pengumuman beserta kartu tes yang dikirim lewat surat. Mudah dan lebih baik bukan? Bagaimanapun penyelenggara CPNS Kediri harus diakui lebih "cerdas" dibanding Nganjuk.

No comments: